Saya penasaran.
Masa banyak yang bilang saya dan temen-temen saya gaul? Temen-temen 9L saya, maksudnya.
Padahal saya dan Silmi g(l)eek. Padahal kita geek. Padahal kita kalau ngobrol isinya ngalor-ngidul. Tentang Bonbon. Tentang orang-orang gaul. Tentang Saipul Jamil. Tentang Jastin Bibir. Tentang Bapaknya Ceha. Tentang tugas, ulangan, dan PR. Tentang guru-guru. Tentang hal-hal jayus dan abstrak lainnya yang terjadi di kehidupan sehari-hari kita.
Yang namanya gaul mah, kalau ngobrol ngomonginnya cowok. Ngomongin fashion. Ngomongin artis luar negeri idola. Ngomongin cowok. Ngomongin cewek yang lagi keliatan genit-genitan sama cowok incerannya. Ngomongin orang. Ngomongin cowok. Atau, kalau orang gaulnya cowok, ngomongin cewek. Atau clubbing.
Kita paling mentok, gaulnya ngomongin artis idola. Ngomongin Iga Massardi. Ngomongin Remedy. Ngomongin Andra. Ngomongin Saipul Jamil. Perbedaan kastanya jauh lho. Tapi kita dikatain gaul sama yang gaul.
Bisa juga sih sebenarnya.
Soalnya Venia bisa ngecover lagu pake animasi buatan sendiri. Silmi jenius dengan selera musik yang agak absurd, tapi tetep enak didenger. Karnia kreatif, pintar main gitar, dicari dimana-mana. Icha aktif, temennya banyak, urusannya dimana-mana. Dhania berprestasi dan bergaul, rajin belajar dan rajin mendownload film. Ceha jayus, tapi pintar dan semua saaaaaaaaaaaaaaaaaaayang Ceha. Krisan contoh BB, pacarnya (saat ini) Abas. Sausan populer, banyak yang naksir. Mustika--meski absurd, tapi dia hebat, pacarannya sudah go international. Sintya walau kecil, nggak boleh diremehin. Lalu Nana, pintar bahasa APA SAJA, anggun, cantik lagi. Kamal tukang nyantronin gigs, rajin berkeliling kota Tangerang. Zuhdi meski nyebelin, gaulnya sudah naik level dengan yang gaul. Rivan, meski terbatas, banyak tahu tentang gadget. Eric update, saingan Silmi. Vani aksel, tahun ini udah ikut UN DAN udah punya pacar (ahahai~). Intan jago ngedance, a loyal ELF. Syifa mandiri, gaulnya sama anak Jakarta. Dhiyani ngeksis di Fiesta Voice, masih jago main piano. Lucky TERAMAT apdet, mengalahkan Eric, tapi masih dibawah Dhania. Yuki sukses eksis di OSIS dan Paskib. Arvyn dan Cholis, meski lama nggak denger kabarnya, saya yakin mereka pasti nambah sesuatu. Terutama Cholis. Nambah tinggi.
Lalu saya? Saya cuma numpang gaul karena bergaul dengan yang gaul. HUEHEHEHEHE.
(krik)
Terus intinya apa?
Saya cuma pengen nanya aja. Sebenarnya definisi gaul itu apa sih?
Konteksnya terlalu luas nih. Saya jadi bingung. Semua jadi bingung.
Kalau anda bisa jawab, tinggalkan pesan di cbox, atau mention ke twitter saya.
(krik)
Salam Tempel (you wish :p)
Masa banyak yang bilang saya dan temen-temen saya gaul? Temen-temen 9L saya, maksudnya.
Padahal saya dan Silmi g(l)eek. Padahal kita geek. Padahal kita kalau ngobrol isinya ngalor-ngidul. Tentang Bonbon. Tentang orang-orang gaul. Tentang Saipul Jamil. Tentang Jastin Bibir. Tentang Bapaknya Ceha. Tentang tugas, ulangan, dan PR. Tentang guru-guru. Tentang hal-hal jayus dan abstrak lainnya yang terjadi di kehidupan sehari-hari kita.
Yang namanya gaul mah, kalau ngobrol ngomonginnya cowok. Ngomongin fashion. Ngomongin artis luar negeri idola. Ngomongin cowok. Ngomongin cewek yang lagi keliatan genit-genitan sama cowok incerannya. Ngomongin orang. Ngomongin cowok. Atau, kalau orang gaulnya cowok, ngomongin cewek. Atau clubbing.
Kita paling mentok, gaulnya ngomongin artis idola. Ngomongin Iga Massardi. Ngomongin Remedy. Ngomongin Andra. Ngomongin Saipul Jamil. Perbedaan kastanya jauh lho. Tapi kita dikatain gaul sama yang gaul.
Bisa juga sih sebenarnya.
Soalnya Venia bisa ngecover lagu pake animasi buatan sendiri. Silmi jenius dengan selera musik yang agak absurd, tapi tetep enak didenger. Karnia kreatif, pintar main gitar, dicari dimana-mana. Icha aktif, temennya banyak, urusannya dimana-mana. Dhania berprestasi dan bergaul, rajin belajar dan rajin mendownload film. Ceha jayus, tapi pintar dan semua saaaaaaaaaaaaaaaaaaayang Ceha. Krisan contoh BB, pacarnya (saat ini) Abas. Sausan populer, banyak yang naksir. Mustika--meski absurd, tapi dia hebat, pacarannya sudah go international. Sintya walau kecil, nggak boleh diremehin. Lalu Nana, pintar bahasa APA SAJA, anggun, cantik lagi. Kamal tukang nyantronin gigs, rajin berkeliling kota Tangerang. Zuhdi meski nyebelin, gaulnya sudah naik level dengan yang gaul. Rivan, meski terbatas, banyak tahu tentang gadget. Eric update, saingan Silmi. Vani aksel, tahun ini udah ikut UN DAN udah punya pacar (ahahai~). Intan jago ngedance, a loyal ELF. Syifa mandiri, gaulnya sama anak Jakarta. Dhiyani ngeksis di Fiesta Voice, masih jago main piano. Lucky TERAMAT apdet, mengalahkan Eric, tapi masih dibawah Dhania. Yuki sukses eksis di OSIS dan Paskib. Arvyn dan Cholis, meski lama nggak denger kabarnya, saya yakin mereka pasti nambah sesuatu. Terutama Cholis. Nambah tinggi.
Lalu saya? Saya cuma numpang gaul karena bergaul dengan yang gaul. HUEHEHEHEHE.
(krik)
Terus intinya apa?
Saya cuma pengen nanya aja. Sebenarnya definisi gaul itu apa sih?
Konteksnya terlalu luas nih. Saya jadi bingung. Semua jadi bingung.
Kalau anda bisa jawab, tinggalkan pesan di cbox, atau mention ke twitter saya.
(krik)
Salam Tempel (you wish :p)
Komentar
Posting Komentar